Hartabuta :
Sabtu, 13-8-2022.
Deskripsi :
Ini bisa benar bisa salah karena masih dalam pencarian, penelusuruan dan kajian karena kesimpangsiuran Versi Shilshilah dan minimnya Sumber Informasi.
Suatu Versi Shilshilah, Syaich KH. Pangeran Moyokerti Kusumoyudho (Sumoyudho) Abdul Jabbaar, para Nglirip-Jojogan-Tuban bin Sayyid Ahmad bin Sayyid KH. Pangeran 'Abdur Rohmaan Sambu Lasem I bin Pangeran Benowo 'Abdul Haliim bin Sultan Haadiiwijoyo Mas Karebet Joko Tingkir dengan Isteri Permaisuri Ratu Nyimas Cempoko binti Sultan Trenggono.
Bisa jadi yang dimaksud dengan Ahmad atau Sayyid Ahmad itu "Syaich Ahmad Mutamakkin Sang Kiyai Cebolek Winongan, Kajen-Pati-Jawa Tengah" yang menurut Versi Shilshilahnya Isteri dari Mas Kiyai Fathonii bin Pakde Kiyai Turmudzii bin Nyai Murthofii'ah Shoolih bin KH. Ghozalii Kauman Rengel bin KH. Syuhadaa" bin Nyai Lurah dg Suami KH. Shoolih Auliyaa" Santren Rengel itu bernama Kiyai Ahmad Sido Ing Pati atau Kiyai Ahmad Sidopati bin Kiyai 'Abdul 'Azdiim Tuyuhan Rembang bin Sayyid Pangeran KH. 'Abdur Rohmaan Sambu Lasem I dg Isteri II binti Raden Tanu, Bejagung - Semanding - Tuban bin Kiyai Muhammad Bejagung - Semanding - Tuban bin 'Atiiqoh Pambayun (+ Pangeran Kusumo Sunan Bejagung Kidul bin Brawijoyo V) Bejagung - Semanding - Tuban binti Syaich Modin Alii Akbar Asy'arii, Bejagung-Semanding-Tuban.
Syaich Ahmad Mutamakkin Ayah Kandung dari KH. Abdul Jabbaar, Nglirip-Jojogan-Tuban (bisa jadi sebelumnya bernama "Muhammd Bagus" yang dalam Versi Kisah menghilang di Jawa Timur dan Versi Lain Da'wah di Jawa Timur).
Syaich Ahmad Mutamakkin yang sering ditulis Ahmad itu Kakek atau Buyut dari KH. Muusaa Choothib Anom Tengah + Nyai Shofiyyah, yang merupakan :
1. Leluhur Para Kiyai Nyai Ash Shommadiyyah Makam Agung - Kingking - Tuban Kota.
2. Leluhur Nyai Lurah (+ KH. Shoolih Auliyaa") Santren Rengel Sang Leluhur IKS.
3. Leluhur KH. Muhammad Nuur Langitan dengan Isteri Dzurriyyah Mas Kandung Raden Tanu yakni Raden Daawud, Bejagung-Semanding-Tuban.
4. Leluhu KH. Syihaabuddiin yang turunkan KH. Andul Kariim, lalu turunkan KH. Shooim Mushlih Pendiri dan Pemgasuh I PP. Tanggir.
Kisah Syaich Mutamakkin Kajen-Pati-Jawa Tengah (± 1645-1740) :
Shilshilah Syaich Ahmad Mutamakkin Kajen-Pati-Jawa Tengah
(Syaich Ahmad Sidopati ?)
๐ฝ
1. Syaich Mutamakkin (Sumohaadiiwijoyo) bin
2. Sumohadinegoro (Pangeran Winong).
3. Sumohadiningrat (Sunan Benawa, Kendal).
4. Abdurrahman Basyaiban (Jaka Tingkir, Sultan Pajang).
5. Sayyid Umar (Ki Ageng Pengging).
6. Sayyid Muhammad (Handayaningrat/ Jaka Sengara).
7. Ahmad.
8. Abu Bakar Basyaiban.
9. Muhammad Asadillah.
10. Hasan Atturabi.
11. Ali.
12. Muhammad Al Faqih Al Muqaddam.
13. Ali.
14. Muhammad Shodiq Murobath.
15. Ali Kholi' Qasam.
16. Alawi.
17. Muhammad.
18. Alawi Alawiyyin.
19. Ubaidillah.
20. Ahmad Al Muhajir.
21. Isa Ar Rumi.
22. Muhammad An Nagieb.
23. Ali Al Uraidhy.
24. Ja'far Shadiq.
25. Muhammad Al Bagir.
26. Ali Zainal Abidin.
27. Sayyidina Husein.
28. Sayyidah Fatimah Az Zahra.
29. Nabi Muhammad SAW.
Urutan nasab ini dikutip dari buku 'Syekh Mutamakkin: Perlawanan Kultural Agama Rakyat' karya Zainul Milal Bizawie yang ditebitkan Pustaka Compass, 2012.
Keterangan nasab itu tertera di halaman 293 - 294.
Demikian, semoga manfaat.***
Editor: Muhammadun
Syaich Mutamakkin, Kajen-Pati-Jawa Tengah dan Dzurriyyahnya :
Hidup ± 1645 - 1740 M.
Lahir di Tuban dan wafat di Kajen.
Beliau itu Syaich Ahmad Sido Ing Patikah atau Ahmad Sidopatikah ... ?
https://santrikertonyono.com/napak-tilas/syekh-mutamakkin-kisah-al-hallaj-jawa-di-era-mataram-islam/
๐ฝ
๐ฝ
Ahmad Al Mutamakkin Cebolek Winongan + (Nyai Qodiimah bin Syaich Syamsuddiin Suryo Alam, Kajen) pada abad 19, telah menjadi peletak Khazanah Islam Nusantara, yang mencetak khatib, musnid, mu’allif, jurnalis, diplomat, penyair, dan lain sebagainya.
Berputera 3 :
1. Nyai Alfiyah Godeg.
2. Kiai Bagus di Jawa Timur (Syaich 'Abdul Jabbaarkah ?).
3. Kiai Endro Muhammad.
๐ฝ
Keturunan Mbah Mutamakkin terbagi atas tiga keluarga besar (bani) yakni :
1. Siroj.
2. Nawawi.
3. Salaam.
Dari mereka lahir banyak pendiri dan pengasuh pesantren di Kajen. Salah satunya adalah almarhum KH Sahal Mahfudz, mantan Rais Aam PBNU.
๐ฝ
Selanjutnya ...
Para 'Aalim 'Ulamaa" Dzurriyyah Santrinya dan Dzurriyyahnya Sendiri a.l. :
1. Syaikh Mahfudz At-Tirmisy,
2. Syekh Shaleh Darat,
3. Syekh Khalil Bangkalan,
4. Syekh Hasyim Asy'ari,
5. KH. Bisyri Syamsuri,
6. Dan Ulama dari geneologis (Bani) Syekh Ahmad Al-Mutamakkin sendiri, misalnya :
6.1. KH. Abdullah Salam.
6.2. KH. Sahal Mahfudz.
6.3. KH. A. Fayumi Munji.
6.4. KH. A. Tamamuddin Munji.
6.5. KH. Said Aqiel Siraj.
6.6. KH. Ulil Abshar Abdallah.
6.7. Ny. Hj. Badriyah Fayumi.
ู ุงูุญู ุฏ ููู ุฑุจ ุงูุนุงูู ูู
ุตูู ุงููู ุนูู ู ุญู ุฏ
0 comments:
Post a Comment